Lapas Gunungsitoli Lakukan Penggeledahan Rutin Kepada Warga Binaan
Infonias.com | Gunungitoli – Lapas Gunungsitoli melakaanakan Kegiatan penggeledahan Rutin yang di lakukan tim Satuan Operasional Keptuhan Internal (SATOPATNAL), Selasa (18/05/21).
Kalapas Gunungsitoli Bapak Soetopo Berutu mengatakan bahwa kegiatan pengeledahan rutin sebagai mana perintah pimpinan agar melakukan upaya deteksi dini, pencegahan gangguan kemananan baik pelanggaran tata tertib maupun penyeludupan barang berbahaya masuk kedalam lapas, sepeeti Narkoba, sajam dan benda terlarang lainnya.
Selain itu, Kalapas Soetopo Berutu, menyampaikan bahwa kegiatan pengeledahan ini rutin dilaksanakan min 4 kali sebulan, sesuai dengan perintah Direktur jenderal pemasyarakatan dan dilaksanakan sesuai standar operasional prosedur pengamanan, dan usai kegiatan ini dilaporkan ke Direktur Jendral Pemasyarakatan dengan tembusan Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Sumut, adapun tujuan dari pengeledahan oleh tim Satopatnal ini untuk memastikan selama proses pembinaan bagi warga binaan terlaksana dengan tertib.
” Kami melakulan upaya pencegahan dini dengan melaksanakan razia pada setiap warga binaan, kamar hunian dan tempat yg dimungkinkan rawan terjadinya gangguan kamtib,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua Tim Satopatnal Lapas Gunungsitoli Pajariman Lase, SH kepada Media Infonias.com menjelaskan bahwa ianya bersama jajaran beserta regu penjagaan dalam pengeledahan dan pemeriksaan terhadap badan, barang pribadi dan tempat tidur, kamar serta area sekitar kamar hunian, hasilnya tim tidak menemukan benda terlarang dan mencurigakan lainnya, pengeladahan berlangsung dari pukul 10 .00 Wib Sd. 12.15 Wib dengan sasaran kamar hunian dan area yg rawan gangguan kantib.
” Usai melakukan rajia selanjutnya kami memberikan Arahan, pemahaman kepada warga binaan, bahwa pentingnya menjaga keamanan selama di lapas, hindari melakukan pelanggaran dan pahamilah kegiatan rajia ini sebagai upaya mencegah jangan terjadi hal-hal yg tidak diinginkan, misal perkelahian apalagi mengunakan senjata tajam seperti yang kita temukan baru-baru ini, dimana gagang sikat gigi yang diruncingkan seperti mata panah dan menyimpan batu atau tali yang juga dapat dijadikan alat untuk melarikan diri atau juga bunuh diri, sehingga kami dari lapas, mengharapkan kondisi Lapas Gunungsitoli mesti aman dan tertib selalu,” paparnya Ketua Tim Satopatnal.
Penulis : Sofian
Editor : Redaksi
